JONGENS (BOYS)

23:48

Hi teman-teman! Selamat datang kembali di blog sampah gue ini hahaha. Kali ini gue mau bahas film asal Belanda yang berjudul JONGENS (Jongens ya guys, bukan Jones #eh). JONGENS sendiri berasal dari bahasa Belanda yang artinya Boys aka Anak laki-laki. Sebenernya ini bukan film baru sih, tapi berhubung baru nonton sekarang jadinya yaa baru bisa gue bahas sekarang. Film ini pertama kali release dalam bentuk short-movie pada tanggal 9 Februari 2014 di NPO Zapp semacam channel di tv kabel untuk kalangan anak dan remaja. Menuai respon positif, akhirnya JONGENS di rilis juga di bioskop-bioskop di Belanda dan negara-negara lain seperti Amerika, Inggris, Taiwan, dan beberapa negara di Eropa lainnya. Dan denger-denger sih katanya bisa nonton Jongens di Netflix, jadi kalau kalian langganan Netflix langsung deh cus nonton. JONGENS juga tayang di beberapa festival film yaitu Seattle International Film Festival, Vancouver Queer Film Festival, Out on Film Festival di Atlanta, dan juga Frameline Film Festival. JONGENS memenangkan 4 penghargaan di Zlín-Jugendfilmfestival yaitu festival film anak dan remaja pada tahun 2014 di Ceko. Menurut gue, JONGENS ini ceritanya super ringan dan emang beneran cocok banget sih buat remaja. Seperti biasa selain kasih sinopsis singkat, gue juga bakal kasih pendapat gue tentang film ini. Mari membahas!



JONGENS
English Title : BOYS
Director : Mischa Camp
Producers : Iris Oten, Sander Van Meurs, Pieter Kuijpers
Writers :Chris Westendorp, Jaap-Peter Enderle
Cinematography : Melle van Essen
Music : Rutger Reinders
Running Time : 76 minutes
Production Company :Pupkin Film
Release Date : 9 February 2014
Origin : Netherlands
Language : Dutch

(Watch)

(Music List) :
I Apologize (Dear Simon) by Moss
Love Like This by Kodaline
Just a Boy by Angus & Julia Stone
Princess by Oscar & The Wolf
Midnight City by M83 

(Characters)
Gijs Blom (02/01/97)  as SIEGER
Ko Zandvliet (23/11/93) as MARC

(Sinopsis)
SIEGER (15 tahun) hidup bersama ayahnya THEO dan kakak laki-lakinya bernama EDDY. Sieg ini anaknya penurut, berbeda dengan Eddy yang selalu melawan ayahnya dan suka balap liar. Sieg merupakan atlet dari tim lari di kotanya. Ia dan sahabatnya STEF menjadi peserta yang terpilih untuk kejuaraan relay tingkat nasional bersama dua anak lainnya yaitu TOM dan MARC. Untuk meraih kemenangan, mereka berempat pun berlatih secara intensif. Disaat pelatihan inilah, Sieg dekat dengan Marc dan merasa cocok satu sama lain. Awal kedekatan mereka yaitu dimulai pada saat Sieg, Stef, Tom dan Marc pergi berenang bersama di suatu sungai. Setelah mereka selesai berenang, Tom dan Stef pun pamit pulang, sedangkan Marc berkata masih ingin lanjut berenang. Pada awalnya Sieg ikut pulang bersama Stef, namun saat Sieg pisah arah dengan Stef, ia memutuskan untuk kembali lagi ke sungai untuk menemui Marc. Sieg masih belum bisa mengakui dirinya tertarik dengan 'pria', bahkan ia mengatakan bahwa dirinya 'bukan gay' kepada Marc sesaat setelah mereka berdua pertama kali berciuman. Konflik dimulai ketika Marc melihat Sieg berciuman dengan perempuan lain dihadapannya dan juga bagaimana proses Sieg menerima jati dirinya.....

(My Thoughts)
Pas awal-awal nonton JONGENS, film ini mengingatkan gue sama film SHELTER (UK), NORTH SEA TEXAS (Netherlands), dan THE WAY HE LOOK (Brazil). Kalau kalian udah pernah nonton ketiga movie yang gue sebutin tadi, pasti kalian paham lah kenapa gue bisa bilang kayak gitu hahaha. Menurut gue keempat film tersebut serupa tapi tak sama (?) alias alurnya mirip-mirip gitu, mereka sama-sama mempunyai alur cerita yang slow, tenang menghanyutkan (yang terkadang bikin ngantuk lol),  genre drama romantis gitu pokoknya. Gue pribadi sih suka sama cerita BL semacam ini, jadi kalau ditanya film ini bagus atau gak, menurut gue sih bagus-bagus aja. Ceritanya juga cukup realistis, adegan Sieg dan Marc walaupun gak banyak kata-kata tapi tetep ngena :'D.  Main Cast nya, SIEG dan MARC dua-duanya juga guaaanteng, terus akting keduanya juga OK. Oiya, musiknya juga enak-enak! Sampai sekarang aja gue masih terngiang-ngiang sama lagu I apologize by Moss (yang dipakai diawal dan akhir filmnya)!! Kekurangannya menurut gue itu hmmm....Gue sih ngerasa ceritanya sedikit membosankan (dikit lho dikittt). Kedua, endingnya gajelas. Walaupun ga sampe tahap ganggu tapi tetep aja ngeselin haha. Pas nonton endingnya, i was like "Hah? Ini maksute ape dah?". Gue sampe ulang-ulang adegan sebelumnya takut gue kelewatan sesuatu eh ternyata emang begitu endingnya hahaha. Udah sih itu aja. Kalau gue boleh kasih nilai mungkin 8.25/10.00. Gue tentu merekomendasikan film ini bagi kalian yang belum nonton~ Kalau kalian punya pendapat yang berbeda dengan gue tentang film ini atau mungkin mau ngoreksi tulisan gue, kalian bisa langsung komen dibawah ya! Oia gue mau ngucapin makasih buat yang udah ngerekomendasiin film ini, udah numpuk nih daftar film yang harus gue tonton berdasarkan rekomendasi kalian hahaha. Segini aja deh review dari gue semoga bermanfaat! Sampai jumpa di review selanjutnya :D.

You Might Also Like

9 comments

  1. Glad you back.

    ReplyDelete
  2. Hai kak karin!! Akhirnya ada lagi.. Hehe.. D tunggu review slanjutnya ya kak :D gatau knpa BL series taun ini membludak.. Haha!!
    Ga lengkap rasanya nnton BL kalo ga bca review an dr blog ini :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya buanyaaaak bangettt akhir2 ini BL series, kayaknya di Thailand juga udah jadi trend tersendiri deh bl series hahaa. Walah thanks ya udah bacaaa blog ini :))

      Delete
  3. paling suka dengan masa-masa PDKT mereka, apalagi liat aktingnya Marc, asli keren... sayang endingnya kurang tegas maksudnya gimana

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya setujuu, endingnya kurang tegas! seenggaknya ada dialog atau adegan apa gitu ya untuk memperjelas hubungan mereka tuh sekarang gimana atau apa gitu ya. tapi secara keseluruhan ini movie cukup ok sih ;D

      Delete
  4. p'karin kasih drama series bl lagi dong terutama asia apalagi thailand..saya pengennya asia,kalau barat kurang greget gitu,salam dari saya ya p'

    ReplyDelete
  5. Videonyaudah dihapus sama Dailymotion :(

    ReplyDelete
  6. Baru selesai nonton ini. Bagus menurutku filmnya, mungkin karna aku suka genre yg lambat dan menghanyutkan kali wkwk. Plus sieger nya cute bgt apalagi waktu dia nguntel-nguntel(?) tali jaketnya marc wkwk gk berenti merah ni pipi hahaha

    ReplyDelete